LUBUKLINGGAU-Dalam dua minggu terakhir puluhan ekor ayam milik warga di Kelurahan Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan II mati mendadak. Kematian puluhan ayam tersebut menimbulkan ke khawatiran warga, bahwa kematian ayam tersebut disebabkan terserang flu burung atau virus H5N1.
Salah seorang Warga Joko, kepada Musirawas Ekspres, Minggau (8/8) menjelaskan empat ayamnya mati secara berturut-turut setiap harinya. “Satu hari pasti ada ayam yang mati,kami takut hal itu disebabkan virus mematikan yang dapat berdampak bahaya bagi kesehatan,” ujarnya.
Ia mengatakan penyakit ayam tersebut telah menjangkiti unggas sejak dua pekan terakhir ini dan kondisi itu belum mendapat tindakan dari pemerintah setempat.
"Hingga kini kami warga di daerah ini masih mencemaskan terhadap kondisi tersebut dikhawatirkan penyakit yang mematikan unggas di daerah ini akan mengancam kesehatan manusia," katanya.
Hal yang sama disampaikan Ari, juga warga Kelurahan Simpang Periuk mengatakan puluhan ayamnya mati secara berturut- turut. “Hampir setiap hari saya menemukan ayam saya mati di kandangnya, padahal sorenya saya lihat masih sehat, namun esok paginya sudah mati,” ujarnya.
Atas kasus penyakit pada unggas tersebut kami warga minta supaya Pemerintah melalui Dinas terkait dapat segera menindak lanjutinya, mesikipun secara resmi kami melaporkan kejadian ini tapi saya harap melalui media ini Dinas terkait dapat segera meninjau wilayah kami terkait banyaknya ayam mati mendadak ini.(ME06)
Minggu, 08 Agustus 2010
Puluhan Ayam di Simpang Periuk Mati Mendadak
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar