Rabu, 01 September 2010

KKP Anggarkan Rp. 200 Juta Sosialisasi Tanam Umbi

LUBUKLINGGAU-Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau melalui Kantor Ketahanan Pangan (KKP) Lubuklinggau telah menganggarkan dana sebesar Rp. 200 juta guna melaksanakan program sosialisasi kepada masyarakat untuk menanam tanaman jenis umbi-umbian.

“Anggarannya sudah kami ajukan tinggal mengunggu persetujuan saja. Bila tidak memungkinkan tahun ini, akan diajukan lagi pada tahun 2011,” kata Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kota Lubuklinggau Gumala Murni, kepada Musirawas Ekspres, Rabu (01/09).

Menurutnya dana sekitar Rp.200 juta tersebut untuk melaksanakan program itu sehingga dapat mengakar dan berjalan baik ditengah-tengah masyarakat.

Program gemar menaman tanaman jenis umbi tersebut diharapkan mampu mengganti ketergantungan terhadap kebutuhan karbohidrat di dalam beras.

“Satu orang membutuhkan sekitar 129 kg beras/tahun. Bayangkan saja berapa kg beras yang dibutuhkan warga Kota Lubuklinggau jika dikalkulasikan seluruhnya. Oleh sebab itu, kami menerapkan program percepatan penganekaragaman pangan berbasis sumber daya lokal. Salah satunya, tanaman jenis umbi-umbian,” terangnya
.

Selain umbi-umbian, lanjut Gumala, Ketahanan Pangan bekerjasama dengan tim PKK Kota Lubuklinggau terus memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya menanam tanaman jenis Gayong dan Jagung. “Kalau Gayong sudah banyak ditanam warga di Kelurahan Petanang, begitu juga dengan jagung. Diharapkan nantinya dapat mencukupi kebutuhan karbohidrat dan mengurangi ketergantungan terhadap beras,” pungkasnya.(ME06)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar