Rabu, 25 Agustus 2010

Pemkot Ancam Beri Sanksi Warga Penimbun Sembako Lebaran

LUBUKLINGGAU - Pemerintah Kota Lubuklinggau menghimbau masyarakat untuk tidak menimbun dan memborong bahan kebutuhan pokok menjelang lebaran. Pasalnya, langkah itu justru akan membuat harga barang-barang mengalami kenaikan.

"Hendaknya jangan di tindaklanjuti dengan sikap memborong barang. Sebab, sesungguhnya stok komiditi banyak dan cukup," kata Walikota Lubuklinggau H. Riduan Effendi kepada Musirawas Ekspres Rabu (24/8).

Menurutnya, jumlah stok kebutuhan sembako dan kebutuhan lainya untuk wilayah Kota Lubukliggau aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan barang-barang pokok.

“Tidak ada barang langka, itu hanya sentimen emotional masyarakat. Sampai lebaran stoknya aman, beras, daging, minyak, aman," ungkapnya.

Riduan menuturkan, Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Pengelolaan Pasar, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan selalu melakukan pengawasan untuk mencari penimbun kebutuhan pokok jelang Lebaran. Ditambahkannya, mereka yang tebukti melakukan penimbunan akan dikenakan sanksi.

"Sesungguhnya polisi dan dinas kami tidak hanya melakukan sweeping saat puasa dan lebaran saja. Kalau ada diduga menimbun dan sebagainya akan ditindak," pungkasnya.(ME06)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar